Tata surya terbentuk tentu ada suatu hal yang mendasarinya. Berikut ini beberapa teori yang mendasari terbentuknya tata surya menurut para ahli.
1. Teori Nebula
Pada teori nebula, menyebutkan bahwa pembentukan tata surya awalnya adalah sebuah kabut raksasa. Kabut tersebut sebagian besar terbentuk dari senyawa nitrogen, unsur lain yang membentuknya adalah debu, es, dan gas. Adanya gaya gravitasi membuat kabut tersebut berputar dan menyusut sehingga kabut memanas dan berubah menjadi bintang raksasa. Bintang raksasa inilah yang disebut matahari. Matahari tersebut berputar semakin cepat sehingga membuat cincin gas dan es terlempar ke sekelilingnya. Kembali, adanya gaya gravitasi membuat gas memadat yang diikuti penurunan suhu sehingga membentuk planet dalam dan planet luar.
Laplace menyatakan bahwa bentuk orbit yang melingkar merupakan efek dari pembentukan planet-planet tersebut.
Untuk pertama kalinya teori nebula dikemukakan oleh Emanuel Swedenborg pada tahun (1688-1772), Immanuel Kant pada tahun 1734 menyempurkan teori tersebut yang kemudian dikembangkan kembali oleh Pierre Marquis de Laplace pada tahun 1796.
Teori Pembentukan Tata Surya
No comments:
Post a Comment